Makananyang harus dikonsumsi selama trimester ketiga. Makanan yang dikonsumsi ibu hamil bisa disesuaikan dengan usia kehamilan. Trimester Pertama Kehamilan Mulai Dari 1. Lantas, makanan apa saja yang kaya protein dan baik dikonsumsi pada trimester pertama? Selain kedua nutrisi di atas, makanan ibu hamil juga perlu memiliki kandungan zat besi

Berikut ini Rumah Teknologi akan memberikan Jawaban Mengenai Pertanyaan di bawah ini, semoga dapat memberikan manfaat, dan digunakan sebagai referensi pengetahuan. Artikel kali ini akan membahas “makanan yang biasa dikonsumsi di suatu daerah disebut” ayo kita lanjutkan yahh. Untuk adik adik diharap untuk mengerjakan soal terlebih dahulu sebelum melihat jawaban dibawah ini. Jawaban ini dapat dijadikan sebagai referensi dan membantu orangtua serta guru untuk mengecek jawaban dari siswa tujuan dibuatnya artikel ini adalah untuk memudahkan siswa dalam menemukan dan cross cek jawaban yang telah ada. setiap jawaban yang akan dibahas ini tidak bersifat mutlak benar dan teman teman bisa secara mandiri mencari jawabannya agar bisa lebih eksplor dengan jawabannya. Dilansir berdasar berbagai sumber, Berikut jawaban dari pertanyaan “makanan yang biasa dikonsumsi di suatu daerah disebut” Jawaban makanan yang biasa dikonsumsi di suatu daerah disebut Makanan khas daerah itu sendirimakanan khas daerah. Demikian penjelasan mengenai pertanyaan “makanan yang biasa dikonsumsi di suatu daerah disebut”. semoga dapat membantu.

Makanankhas daerah adalah makanan yang biasa di konsumsi di suatu daerah. Karakter masakan di suatu daerah biasanya mencerminkan karakter masyarakatnya. Daerah pegunungan menghasilkan masakan dari sayurmayur karena iklim pegunungan yang dingin, umumnya masakannya serba panas atau pedas, untuk menghangatkan badan.
Makanan yang biasa dikonsumsi di suatu daerah disebut makanan khas? masyarakat bangsawan daerah tradisional modern Jawaban yang benar adalah C. daerah. Dilansir dari Ensiklopedia, makanan yang biasa dikonsumsi di suatu daerah disebut makanan khas daerah. [irp] Pembahasan dan Penjelasan Menurut saya jawaban A. masyarakat adalah jawaban yang kurang tepat, karena sudah terlihat jelas antara pertanyaan dan jawaban tidak nyambung sama sekali. Menurut saya jawaban B. bangsawan adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut lebih tepat kalau dipakai untuk pertanyaan lain. [irp] Menurut saya jawaban C. daerah adalah jawaban yang paling benar, bisa dibuktikan dari buku bacaan dan informasi yang ada di google. Menurut saya jawaban D. tradisional adalah jawaban salah, karena jawaban tersebut sudah melenceng dari apa yang ditanyakan. [irp] Menurut saya jawaban E. modern adalah jawaban salah, karena setelah saya coba cari di google, jawaban ini lebih cocok untuk pertanyaan lain. Kesimpulan Dari penjelasan dan pembahasan serta pilihan diatas, saya bisa menyimpulkan bahwa jawaban yang paling benar adalah C. daerah. [irp] Jika anda masih punya pertanyaan lain atau ingin menanyakan sesuatu bisa tulis di kolom kometar dibawah.
Makananyang biasa dikonsumsi masyarakat bisa berupa makanan tradisional maupun makanan internasional. Berikut yang dimaksud dengan makanan internasional adalah. A. makanan yang biasa dikonsumsi di suatu daerah B. makanan yang dijual di semua daerah C. makanan modern yang dijual di toko besar D. makanan yang berasal dari luar negeri E. makanan kedaluwarsa
Jakarta - Badan Pangan Nasional Bapanas meluncurkan Sistem Informasi Pangan Segar Asal Tumbuhan SIPSAT. Website ini berisi informasi tentang produk yang sudah lolos sertifikasi keamananpangan. Peluncuran SIPSAT digelar bertepatan dengan momentum Hari Keamanan Pangan Sedunia atau World Food Safety Day, pada Rabu 7/6/2023, di Bogor, Jawa Barat. Jelang Idul Adha, Harga Bahan Pangan Masih Stabil Sederet Jurus Pemerintah Dongkrak Kesejahteraan Petani dan Nelayan Mentan SYL Minta Pengusaha Jamin Kesehatan Pangan Asal Hewan Ternak Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi menyatakan SIPSAT ini sebagai salah satu strategi untuk memperkuat penjaminan dan pengawasan keamanan pangan di Tanah Air. "SIPSAT dapat diakses secara gratis melalui website Badan Pangan Nasional. Portal ini dapat menjadi acuan bagi masyarakat dalam belanja produk makanan," tutur Arief. Tak hanya itu, Badan Pangan Nasional selama satu tahun juga telah menerbitkan 3 regulasi terkait standar keamanan pangan. Tiga regulasi tersebut yakni, Perbadan Peraturan Badan Pangan Nasional tentang Label Pangan Segar, Perbadan Persyaratan Mutu dan Label Beras, dan Perbadan tentang Sistem Manajemen Pengawasan Keamanan Pangan Segar yang dilaksanakan oleh Pemerintah Daerah Provinsi dan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota. "Saat ini kita juga sedang melakukan pembahasan 2 regulasi lainnya. Di tingkat internasional, Badan Pangan Nasional juga turut aktif menyusun standar internasional dalam forum Codex Allimentarius," ujarnya. Ia menerangkan keberadaan standar keamanan pangan dinilai penting untuk melindungi kualitas konsumsi masyarakat. Selain itu, membantu dunia usaha meningkatkan kualitas produk sehingga dapat memperoleh akses pasar yang lebih luas. "Kedepannya implementasi regulasi dan sistem informasi keamanan pangan tersebut terus kita genjot melalui sejumlah program turunan yang menyasar produk pre-market maupun post-market," kata dia. Menjaga Keamanan Konsumsi PanganKepala Badan Pangan Nasional atau National Food Agency NFA Arief Prasetyo Adi. Dok NFAArief memastikan bahwa semangat dari regulasi serta sistem informasi yang dikembangkan untuk menjaga keamanan konsumsi pangan konsumen atau masyarakat. Kemudian untuk menjaga kualitas produk agar para produsen lokal lebih berdaya saing dalam perdagangan internasional. "Untuk pengawasan produk yang sudah beredar, salah satunya dengan meningkatkan pelaksanaan rapid test pengujian kandungan cemaran residu pestisida dan formalin pangan segar di pasar tradisional dan modern untuk mengukur dan melakukan pengecekan label pangan segar. Agar terlaksana masif di seluruh Kabupaten/Kota, kita bekerja sama dengan dinas yang membawahi urusan pangan," ucapnya. Sedangkan upaya penerapan standar kemanan pangan bagi produk yang belum beredar dilakukan melalui penerbitan izin dan sertifikat. Arief menyebutkan, selama kurun waktu 2018-2023 Otoritas Kompeten Keamanan Pangan OKKP Badan Pangan Nasional telah menerbitkan izin edar dan sertifikasi yang diberikan kepada eksportir, importir pelaku usaha dalam negeri skala menengah, besar, dan UMKM. Sementara pada tahun 2022, telah terbit 620 Sertifikat keamanan pangan atau Health Certificate HC untuk komoditas pala kopi, lada dan pinang yang secara akumulatif nilai ekspornya mencapai 65,67 Juta US Dollar. Kemudian, OKKP Badan Pangan Nasional juga meregistrasi rumah kemas manggis, salak, buah naga, nanas, dan porang yang diekspor ke Tiongkok dengan total nilai ekspor mencapai 50,98 Juta USD atau 41% dari total nilai ekspor buah Indonesia pada tahun 2022. "Sertifikat keamanan pangan tersebut telah sesuai dengan standar internasional sehingga dapat meningkatkan daya saing produk pangan nasional di pasar global," kata dia. Rantai Pangan Kepala Badan Standarisasi Nasional BSN Kukuh S. Achmad mengatakan peringatan Hari Keamanan Pangan Dunia menjadi kesempatan yang baik untuk menggelorakan kembali semangat menjaga keamanan pangan dalam rantai pangan form farm to fork. "Pemenuhan komoditas pangan terhadap standar-standar pangan tentu akan memberikan dampak ekonomi, di mana produsen atau pebisnis pangan terlindungi karena produk pangan yang diperdagangkan memenuhi standar maupun regulasi pangan, sehingga bisa terhindar dari penolakan dalam perdagangan internasional dan mengurangi terjadinya keracunan pangan," ujarnya. Ia juga mendukung peningkatan sinergitas antara BSN bersama Badan Pangan Nasional dan Kementerian/Lembaga lainnya yang mempunyai tugas fungsi berkaitan dengan bidang standar keamanan mutu dan perdagangan pangan, serta pakar, asosiasi pangan, dan perwakilan konsumen. "Sinergi ini penting untuk meningkatkan partisipasi penyediaan data ilmiah yang tepat dan akurat untuk membawa kepentingan Indonesia atas standar-standar yang disusun oleh Codex, serta mewujudkan pangan yang lebih aman dan Kesehatan yang lebih baik," kata dia. Gonjang Ganjing Krisis PanganAdapun, urgensi keamanan pangan saat ini semakin mengemuka, terlebih setelah mencuatnya gonjang-ganjing ancaman krisis pangan dunia. Sejumlah negara semakin menaruh perhatian serius terhadap isu keamanan pangan. Berdasarkan data WHO, terdapat rata-rata orang sakit setiap hari akibat pangan foodborne disease. Pangan tidak aman menjadi penyebab lebih dari 200 jenis penyakit, mulai dari diare sampai kanker. "Kami berkomitmen mendorong penerapan standar keamanan pangan untuk menjamin kualitas produk pangan yang dikonsumsi sekaligus mendorong peningkatan ekspor produk pangan Indonesia ke seluruh mancanegara," pungkas Arief. * Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Ayamkampung adalah sebutan di Indonesia untuk ayam peliharaan. Ayam ini merupakan jenis yang biasa dipelihara oleh penduduk/orang yang tinggal di kampung. Biasa dipelihara oleh penduduk dengan cara diliarkan yaitu dibiarkan lepas bebas berkeliaran mencari makan di. Semester 1 Semester 1. Sumber: Dokumen Kemdikbud. Kadar lemaknya relatif lebih
Indonesia merupakan negara yang terdiri dari beragam suku bangsa yang mana memiliki keanekaragaman olahan masakan yang menjadi ciri khas daerah tersebut atau sering disebut makanan khas daerah. Makanan khas daerah adalah makanan yang biasa di konsumsi di suatu daerah. Karakter masakan di suatu daerah biasanya mencerminkan karakter masyarakatnya. Di daerah pegunungan karena iklim pegunungan yang dingin dan menghasilkan bahan pangan berupa sayur-mayur, umumnya olahan masakannya berbahan dasar sayur yang disajikan dalam suhu panas dengan rasa pedas, dengan tujuan untuk menghangatkan badan. Di daerah pantai maka olahan makanannya banyak menggunakan hasil laut. Namun seiring dengan perkembangan zaman, kontak dengan orang dari luar daerah semakin tinggi sehingga melahirkan banyak masakan campuran yang ikut memperkaya produk makanan khas daerah. Makanan khas daerah memiliki kandungan gizi dan manfaat yang beragam, sesuai dengan bahan baku, bahan tambahan, dan teknik pengolahan yang digunakan. Bahan utama produk makanan khas daerah adalah bahan nabati/hewani, kandungan nutrisi utamanya adalah karbohidrat, protein, lemak, mineral, vitamin, dan air. Baca juga Teknik pengemasan makanan khas daerah Jumlah komponen-komponen tersebut berbeda-beda terhadap masing-masing bahan, tergantung pada susunan, kekerasan, tekstur, cita rasa, dan warna. Karbohidrat merupakan sumber kalori utama bagi manusia, umumnya terdapat pada bahan pangan golongan serelalia seperti; beras, gandum, dan umbi-umbian. Contoh makanan khas daerah yang mengandung karbohidrat adalah nasi liwet, nasi jamblang, getuk, dan lain-lain. Protein memiliki fungsi utama sebagai zat pembangun. Umumnya terdapat pada hasil hewani seperti; daging, ikan, telur, susu, dan hasil nabati seperti kacang-kacangan dan hasil olahannya. Contoh makanan khas daerah yang banyak mengandung protein adalah telur asin, ayam betutu, bebek songkem, ayam lodho, dan lain sebagainya. Lemak merupakan sumber tenaga kedua setelah karbohidrat dan dapat melarutkan vitamin A, D, E, dan K. Lemak dibedakan menjadi lemak yang dapat dilihat dan lemak yang tidak dapat dilihat. Lemak yang dapat dilihat seperti mentega, margarin, minyak goreng. Sedangkan minyak yang tidak dapat dilihat sepert lemak dari kacang tanah, lemak kemiri, kuning telur, susu. Contoh makanan khas daerah yang banyak mengandung lemak adalah; rendang daging, bika ambon, karena pada proses pembuatannya menggunakan santan kental. Vitamin berfungsi untuk kelancaran metabolisme, menjadi daya tahan dan kekebalan tubuh. Sumber vitamin dan mineral yang terdapat pada hasil hewani seperti; danging, susu, telur, dan sumber vitamin dari hasil nabati seperti sayur-sayuran dan buahbuahan. Contoh makanan khas daerah yang mengandung vitamin adalah karedok, gado-gado, keripik pisang, keripik sanjay, dan lain sebagainya. Karakteristik Makanan Khas Daerah Indonesia merupakan negara kepulauan yang terdiri dari berbagai suku dengan kebudayaan yang sangat beragam. Demikian pula dengan hasil alam yang dijadikan sebagai bahan pangan. Umumnya bahan pangan berasal dari dua sumber yaitu bahan pangan nabati dan bahan pangan hewani. Bahan makanan nabati adalah bahan makanan yang berasal dari tumbuh-tumbuhan seperti sayur-sayuran, buah-buahan, umbi-umbian, dan serealia. Bahan makanan hewani adalah makanan yang berasal dari hewan, seperti telur ,ayam, daging, ikan, dan susu. Perbedaan budaya dan bahan pangan yang tersedia mengakibatkan pengolahan produk makanan khas berbeda di setiap daerah sehingga menghasilkan aneka jenis produk makanan yang beranekaragam dengan karakter yang berbeda pula. Masakan khas daerah mempunyai ciri khas dan karakter tertentu, seperti 1. Masakan dari Jawa Barat Jawa Barat merupakan daerah pegunungan yang banyak menghasilkan berbagai jenis sayur mayur. Masyarakat Jawa Barat lebih suka makan sayurmayur muda yang masih mentah secara langsung dalam bentuk lalap mentah yang disantap bersama sambal. Olahan sayuran yang masih mentah disebut yang matang disebut gado-gado. Banyaknya masakan yang terbuat dari ikan, dibuat pepes. 2. Masakan Jawa Tengah Masyarakat Jawa Tengan banyak menggunakan bawang putih sebagai bumbu lebih menyukai rasa manis dibandingkan rasa yang lain. Di daerah ini banyak ditemukan masakan makanan khas dari Jawa Tengah adalah gudeg 3. Masakan Jawa Timur Masakan olahan masyarakat Jawa Timur banyak menggunakan terasi dan petis sebagai pemberi rasa pada masakan. Dengan rasa yang sedikit pedas, masakan Jawa Timur banyak dimatangkan dengan cara direbus, digoreng, dipepes, dan dibakar. Contoh makanan khas dari Jawa Timur adalah rujak cingur, tahu tek, dan lain-lain. 4. Masakan Sumatera Masakan olahan daerah Sumatra menggunakan banyak bumbu. Sumatra Barat menggunakan banyak cabai hingga rasanya relatif pedas dan santan kental. Daerah Sumatera Selatan sangat suka masakan yang asam rasanya. Olahan makanannya banyak dimatangkan dengan cara direbus, dibakar, dan digoreng dengan waktu memasak yang relatif lama. Masakan dari sayurmayur tidak banyak jumlahnya. Kalau pun ada jenis sayurnya tidak bervariasi. Sayur yang sering dipakai antara lain daun singkong, kacang panjang, buncis, dan nangka muda. Contoh makanan khas dari Sumatera adalah rendang, mpeK-mpeK, tempoyak, keripik sanjay, dan lain-lain. 5. Sulawesi Masakan olahan daerah Sulawesi banyak menggunakan ikan dengan rasa asam pedas. Contoh makanan khas Sulawasi adalah bubur jagung, kaledo, palumara, uvempoi, uta kelo, dan lain sebagainya Demikian artikel Pengertian Makanan Khas Daerah dan Karakteristiknya semoga bisa bermanfaat. Sumber Buku prakarya dan kewirausahaan kelas 11
makananoriental makanan kontinental makanan khas daerah makanan internasional Question 11 900 seconds Q. makanan yang biasa atau lazim di konsumsi disuatu daerah disebut : answer choices makanan tradisional makanan modern makanan khas daerah makanan ringan makanan daerah Question 12 120 seconds
Ilustrasi makanan khas daerah. Foto PexelsKeanekaragaman makanan khas daerah yang ada di Indonesia dipengaruhi oleh banyaknya suku dan daerah. Mengutip buku Tata Boga Aneka Resep Masakan Tradisional Khas Sumatera karya Siti Nur Aidah dan Tim Penerbit KBM Indonesia, makanan khas daerah adalah makanan yang biasa dikonsumsi di suatu daerah. Karakter masakan di suatu daerah biasanya mencerminkan karakter masyarakatnya. Misalnya di daerah pantai, olahan makanannya cenderung menggunakan hasil laut seperti ikan, cumi-cumi, kerang, dan Gizi Makanan Khas Daerah Makanan khas daerah mempunyai kandungan gizi dan manfaat yang beragam. Hal ini berdasarkan bahan baku, bahan tambahan, dan teknik pengolahan yang digunakan. Adapun kandungan nutrisi utamanya ialah karbohidrat, protein, lemak, mineral, vitamin, dan adalah sumber kalori utama bagi manusia. Contoh sumber karbohidrat pada makanan khas daerah adalah nasi liwet, nasi jamblang, getuk, dan lain berfungsi sebagai zat pembangun yang biasanya terdapat pada daging, ikan, telur, susu, dan hasil nabati seperti kacang-kacangan dan hasil olahannya. Contoh makanan khas daerah yang mengandung protein adalah telur asin, ayam betutu, bebek songkem, ayam lodho, dan lain sebagainyaLemak merupakan sumber tenaga kedua setelah karbohidrat dan dapat melarutkan vitamin A, D, E, dan K. Contoh makanan khas daerah yang mengandung lemak, yaitu rendang daging dan bika ambon yang pada pembuatannya menggunakan santan berfungsi untuk melancarkan metabolisme dan kekebalan tubuh. Contoh makanan khas daerah yang mengandung vitamin adalah karedok, gado-gado, keripik pisang, keripik sanjay, dan lain Makanan Khas Daerah dan ContohnyaMakanan khas daerah memiliki ciri khas dan karakter tertentu. Mengutip buku Tata Boga Aneka Resep Masakan Tradisional Khas Sumatera karya Siti Nur Aidah dan Tim Penerbit KBM Indonesia, berikut penjelasan dan khas daerah Jawa BaratJawa Barat terkenal dengan daerah pegunungan yang menghasilkan jenis sayur mayur. Masyarakat Jawa Barat mengonsumsi sayuran muda dalam bentuk lalapan mentah yang disantap bersama sambal. Contoh olahan sayuran yang masih mentah disebut karedok, sedangkan yang matang disebut gado-gado. Makanan khas daerah Jawa TengahMasyarakat Jawa Tengan cenderung menyukai masakan berasa manis. Selain itu masyarakat Jawa Tengah banyak menggunakan bawang putih sebagai bumbu dominan. Contoh makanan khas dari Jawa Tengah adalah gudeg, dawet ayu, wingko babat, lumpia semarang, nasi khas daerah Jawa TimurMasakan khas Jawa Timur cenderung menggunakan terasi dan petis untuk menciptakan rasa pedas pada masakan. Masakan Jawa Timur banyak diproses dengan cara direbus, digoreng, dipepes, dan dibakar. Contoh makanan khas dari Jawa Timur adalah rujak cingur, tahu tek, sego trempong, dan nasi khas daerah SumatraMasakan khas daerah Sumatra terkenal dengan penggunaan cabai dan santan yang kental. Daerah Sumatra Selatan memiliki cita rasa masakan yang asam rasanya. Contoh makanan khas daerah Sumatra adalah rendang, mpek-mpek, tempoyak, keripik sanjay, dan khas daerah SulawesiMasakan olahan daerah Sulawesi banyak menggunakan ikan dengan rasa asam pedas. Contoh makanan khas daerah Sulawasi adalah bubur jagung, kaledo, palumara, uvempoi, uta kelo, dan lain sebagainya.
39 Apakah yang dimaksud dengan makanan khas daerah . A. Makanan Modern B. Makanan Import C. Makanan Kadaluwarsa D. Makanan yang biasa dikonsumsi disuatu daerah E. Makanan yang dijual di semua daerah. 40. Peluang dan tantangan dalam meningkatkan mutu produk dadih dilakukan dengan hal-hal berikut ini, kecuali . A. pengawetan yang baik
Nasi betutu, makanan khas Bali. Foto PixabaySetiap daerah di Indonesia memiliki ciri khas masing-masing, termasuk makanan. Sebelumnya, berbagai macam makanan khas daerah yang hanya bisa ditemukan di tempat asalnya. Namun, seiring dengan perkembangan zaman dan teknologi, makanan khas daerah dapat ditemukan di wilayah contoh, makanan khas Palembang seperti pempek dapat dengan mudah dijumpai di berbagai daerah di Indonesia. Tentunya, penikmat makanan ini menjadi lebih luas, bukan hanya berasal dari Palembang, tapi tersebar di pelosok daerah tercipta dengan perbedaan budaya dan bahan pangan yang tersedia. Pengolahan makanan di setiap daerah tentunya berbeda sehingga menghasilkan aneka jenis makanan yang beraneka ragam dengan karakter yang berbeda mengetahui lebih lanjut mengenai makanan khas daerah, simak penjelasan mengenai pengertian dan ciri-ciri makanan khas Makanan Khas DaerahMenurut Syamsul Rahman dalam Pengembangan Industri Kuliner Berbasis Makanan Tradisional Khas Sulawesi, makanan khas daerah dapat didefinisikan sebagai makanan umum yang biasa dikonsumsi sejak beberapa generasi. Makanan tersebut terdiri dari hidangan yang sesuai dengan selera manusia, tidak bertentangan dengan keyakinan agama masyarakat lokal, serta dibuat dari bahan-bahan makanan dan rempah-rempah yang tersedia lainnya menyebutkan, makanan khas daerah adalah jenis makanan yang berkaitan erat dengan suatu daerah dan diwariskan dari generasi ke generasi berikutnya tanpa mengurangi atau menambahkan apa yang sudah khas daerah umumnya menjadi salah satu identitas suatu kelompok masyarakat yang sangat mudah untuk ditemukan dan dikenali. Hal ini menjadikan makanan khas daerah sebagai wujud budaya yang berciri kedaerahan, spesifik, beraneka macam dan jenis yang mencerminkan potensi alam daerah Makanan Khas DaerahMakanan dapat dikatakan sebagai makanan khas daerah apabila makanan tersebut merupakan warisan dan ciri khas dalam suatu dasarnya, makanan dipengaruhi oleh ketersediaan bahan baku dan daerah tempat tinggalnya, sehingga setiap daerah memiliki ciri khas makanannya kerak telor, makanan khas Betawi. Foto PixabaySebagai contoh, makanan di daerah pegunungan tentunya berbeda dengan makanan di daerah pegunungan memiliki ketersedian bahan makanan berupa variasi jenis tumbuhan yang dominan, seperti umbi-umbian, padi, kacang-kacangan, dan itu, di daerah pantai ketersediaan bahan makanan banyak yang berasal dari laut, seperti ikan, udang, cumi, dan umumnya, cara pengolahan resep makanan khas daerah dan cita rasanya bersifat turun-temurun, serta sedikit sekali adanya inovasi. Lebih jelasnya, berikut ciri-ciri makanan khas makanan yang diperoleh telah dikenal dan diterapkan secara turun-temurun dari generasi alat tradisional tertentu di dalam pengolahan masakan olah masakan merupakan cara pengolahan yang harus dilakukan untuk mendapatkan rasa maupun rupa yang khas dari suatu dari bahan-bahan makanan yang tersedia baik dari usaha tani sendiri maupun yang tersedia dalam sistem pasar setempat. .
  • s2mk4ngkpl.pages.dev/118
  • s2mk4ngkpl.pages.dev/226
  • s2mk4ngkpl.pages.dev/123
  • s2mk4ngkpl.pages.dev/255
  • s2mk4ngkpl.pages.dev/5
  • s2mk4ngkpl.pages.dev/388
  • s2mk4ngkpl.pages.dev/371
  • s2mk4ngkpl.pages.dev/17
  • s2mk4ngkpl.pages.dev/202
  • makanan yang biasa dikonsumsi di suatu daerah disebut